Sebagai Motivator Perusahaan, Ippho Santosa Bantu Korporat Untuk Lebih Sukses (Motivator Korporat)
Di sela-sela seminar motivasi, kadang peserta bertanya kepada saya soal orangtua. Inilah penjelasan saya sebagai motivator Indonesia di perusahaan-perusahaan.
Kepada ibu, berbakti.
Kepada ayah, juga berbakti.
Ketulusan (sincerity) dan pengorbanan (sacrifice) ayah, sulit dijelaskan dengan kata-kata. Di sini, kita semua mesti menyempatkan diri untuk memaknai dan menghayati. Maka, sudah sepantasnya kita membuat dirinya bangga dan bahagia.
Yah, ada banyak caranya. Bukan soal uang semata. Dua yang paling utama adalah dengan sukses dan sholat. Sekali lagi, dengan sukses dan sholat. Di berbagai training motivasi, hal ini sering saya ingatkan.
Terus-terang saja, bagi keluarga muslim, ayah mana yang tidak resah ketika meninggalkan anak-anaknya dalam keadaan tidak sukses dan tidak sholat? Ayah mana yang tidak bahagia ketika meninggalkan anak-anaknya dalam keadaan sukses dan sholat?
Bagi muslim, ketika ia sholat, besar kemungkinan itu pahala baginya juga amal jariyah bagi ayah-ibunya. Kok bisa? Ya bisa. Karena ayah-ibunya yang telah mendidik dan mendoakan dia agar tetap sholat. Bukankah begitu?
Sholat itu solusi.
Sholat itu bagian dari berbakti.
Sholat mencegah kita dari berbuat keji.
Sekian dari saya, Ippho Santosa. Agar menjadi amal kebaikan sama-sama, baiknya tulisan ini di-share kepada teman-teman dan saudara-saudara kita. Sekali lagi, niatkan untuk amal kebaikan. Dari jauh, saya turut mendoakan.
Motivator Perusahaan, Motivator Korporat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar